Restoran korea semakin berjamur di kota Surabaya maupun kota-kota besar di dunia. Namun kadang kala, kita yang tidak mengerti budayanya, acap kali hanya datang dengan modal perut lapar tanpa tahu budaya cara makan di restoran yang terkenal dengan k-popnya ini. Saya sendiri adalah penyuka masakan korea. Selain badan semakin sehat karena tidak banyak minyak dan bumbu, saya juga suka dengan budaya makan yang unik.

Teman saya yang berasal dari korea, pernah mengajarkan cara memakan korean barbecue atau disebut gogigui di sebuah restauran korea.Biasanya di meja makan akan di taruh beberapa side dishes yang terdiri dari lettuce, ketimun, wortel, kentang manis, ikan, rumput laut, aneka bumbu sauce, dan macam-macam. Meja makannya pun dibuat khusus sebagai tempat menaruh alat pemanggang.




Yangnyeom Galbi
Orang-orang pada umumnya mengenal istilah Bulgogi dari pada gogigui. Sebenarnya bulgogi (불고기) adalah gambaran dari daging sapi sirloin atau tenderloin yang dipotong secara tipis dan telah di marinated. Bulgogi di rendam terlebih dahulu dengan campuran soy sauce, minyak wijen, garlic, dan merica. Jenis lainnya adalah Galbi. Galbi terbuat dari bagian iga sapi pendek yang sebelumnya di marinated dengan soy sauce, water, garlic, sugar, and sliced onions. Masih terdapat jenis-jenis daging lainnya dan cara proses yang berbeda. Namun saya sendiri lebih menyukai memakan bulgogi dan galbi. Kedua daging mempunyai bau dan rasa yang meresap akiibat dari proses perendaman bumbu.



Jadi bagaimana dengan cara memakan Bulgogi atau Galbi ini?

 Side dishes dan sauce diberikan buat tanpa sengaja. Orang-orang korea memakannya dengan aneka macam cara, namun cara yang paling umum adalah:
1. Gunakan lettuce atau selada air yang ditaruh di telapak tangan
2. Daging dan sauce ditaruh di dalamnya
3. Nasi atau dishes lainnya bisa dimasukan kedalamnya, namun kembali lagi sesuai selera masing-masing.
4. Lipat selada air menjadi kotak.
5. Dan langsung hap! Langsung dimakan dalam satu sajian.
Saeng Galbi

So.. kalau mau ambil dishesnya jangan banyak-banyak, nanti pada tumpah semua dari bungkusan seledanya.
Haeng-un-eul bil-eo yo!

- Copyright © Sandra Olga - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -